Dermaga: Pengertian, Jenis, dan Fungsinya untuk Kapal

Dermaga: Pengertian, Jenis, dan Fungsinya untuk Kapal

Bagi pembaca sekalian, pastinya tidak asing lagi dengan dermaga. Tidak sedikit dari masyarakat yang telah mengetahui secara garis besar pelabuhan atau dermaga tersebut. 

Sebagai negara maritim, Indonesia memiliki beberapa pelabuhan yang ada di Tanah Air. Pelabuhan tersebar seantero wilayah dari Sabang sampai Merauke. Namun apakah pembaca telah mengetahui jenis dan fungsi dari pelabuhan tersebut?

Guna mengetahui lebih lanjut seputar hal tersebut, simak informasi selengkapnya di bawah ini!

Pengertian Dermaga/Pelabuhan

Dermaga merupakan sebuah bangunan pelabuhan yang mana digunakan untuk menambatkan atau merapatkan kapal yang akan menaik atau turunkan penumpang serta melakukan bongkar muat barang-barang.

Pada bagian pelabuhan ini juga dilakukan kegiatan lainnya yang berkenaan dengan kapal. Diantaranya mengisi bahan bakar untuk kapal yang akan berlayar, melakukan pengisian air minum dan air bersih untuk digunakan penumpang dalam kapal saat di perjalanan.

Pembuangan sampah berupa limbah juga dilakukan pada saat kapal sedang bersandar di pelabuhan. Adapun berdasarkan dengan jenis dan juga ukuran dari kapal, pelabuhan tersebut dibedakan menjadi beberapa jenis.

Jenis-Jenis Dermaga/Pelabuhan

Ternyata, pelabuhan ini memiliki beberapa jenis yang berbeda yang mana disesuaikan dengan fungsi dari pelabuhan tersebut. Lantas apa sajakah jenis dari pelabuhan tersebut? Berikut beberapa jenisnya

1. Pelabuhan Barang Umum

Pelabuhan yang banyak ditemui di beberapa wilayah di Tanah Air ialah pelabuhan barang umum. Jika dilihat dari namanya, dapat diketahui jika pelabuhan ini merupakan tempat untuk melakukan bongkar muat dari kapal. pelabuhan jenis ini juga bisa digunakan untuk menaik dan turunkan penumpang.

2. Pelabuhan Kapal Ikan

Bila melihat dari namanya, pelabuhan kapal ikan ini merupakan pelabuhan khusus yang digunakan untuk tempat bersandar, kemudian tempat bersinggah dan juga tempat untuk melakukan bongkar muat kapal ikan. 

Adanya pelabuhan ini memang salah satu alasannya yakni untuk memajukan aktivitas ekonomi lewat sektor perikanan yang mana sektor ini jadi salah satu sektor dengan hasil yang menguntungkan setiap tahunnya.

3. Pelabuhan Peti Kemas

Seperti yang banyak ditemukan di Indonesia selanjutnya ialah pelabuhan peti kemas. Terdapat banyak jasa yang menyediakan peti kemas untuk fasilitas bongkar muat dan pindah muatan dengan menggunakan peti kemas. 

Karena ukurannya yang besar maka pemindahan tersebut menggunakan crane. Sehingga ciri khas dari pelabuhan ini ialah terdapat adanya crane yang besar sebagai peralatan utama yang menunjang operasional pelabuhan.

4. Pelabuhan Marine

Pelabuhan ini merupakan khusus untuk kapal pesiar. Walaupun juga kerap digunakan untuk yang lainnya, akan tetapi pelabuhan ini seringkali digunakan untuk bersandarnya kapal pesiar.

5. Pelabuhan Khusus

Pelabuhan khusus ialah tempat yang sering digunakan untuk melakukan bongkar muat barang yang membutuhkan penanganan secara khusus. Beberapa barang yang perlu diperhatikan secara khusus pada saat bongkar muat ialah gas, minyak dan hasil bumi lainnya. Beberapa fasilitas yang tersedia di pelabuhan ini juga berbeda pada umumnya.

6. Pelabuhan Curah

Pelabuhan ini berguna untuk melakukan bongkar muat barang curah. Adapun barang curah sendiri merupakan sebutan untuk beberapa barang pecah belah seperti halnya keramik, kaca dan juga yang setipe dengannya.

Sedangkan dari Wikipedia, jenis pelabuhan dibedakan menjadi tiga jenis, diantaranya

7. Pelabuhan Dolphin

Pelabuhan ini menjadi tempat bersandarnya kapal yang berupa dolphin diatas dengan tiang pancang. pelabuhan ini dibangun pada kedalaman yang cukup untuk akses kapal dalam bersandar. 

Pada pelabuhan jenis ini bongkar muatnya dilakukan di haluan maupun buritan. Selain itu, pada desain pelabuhan juga dibangun adanya jembatan panjang menuju ke perairan yang cukup dalam. Guna menambatkan kapal, digunakan beberapa struktur khusus diantaranya mooring dan breasting yang disambungkan dengan catwalk.

8. Pelabuhan Quay Wall

Pelabuhan berjenis quay wall ini dibangun di lokasi yang dekat dengan pantai atau memiliki struktur yang sejajar dengan garis pantai. pelabuhan ini dibangun dengan desain sebuah tembok di atas pantai dengan adanya penambahan konstruksi seperti halnya caisson beton ataupun open filled structure, sheet pile beton.

*Baca Juga: Ketahui Jenis-Jenis Jangkar Kapal Beserta Kegunaannya

Ada beberapa pertimbangan yang perlu diperhatikan pada saat membangun pelabuhan jenis quay wall ini. Diantaranya

  1. Konstruksi pada pelabuhan ini dibangun langsung berhimpitan dengan area darat
  2. pelabuhan quay wall merupakan pelabuhan yang pembuatannya sejajar dengan pantai dan cukup berhimpitan dengan pantai.
  3. pelabuhan ini punya kedalaman yang cukup bagi kapal untuk merapat. Adapun kedalamannya diukur melalui kapal yang bersandar di pelabuhan tersebut.
  4. pelabuhan ini tidak terpengaruh dengan adanya pasang surut karena memiliki struktur yang dibutuhkan
  5. Memiliki kondisi tanah yang cukup keras sehingga tidak mudah terkikis oleh air laut.

 

  • Pelabuhan Apung Ponton

 

Pelabuhan apung ini merupakan tempat guna menambatkan kapal dengan sebuah ponton yang mengapung. Ponton yang digunakan tersebut berfungsi untuk mengantisipasi air pada saat pasang maupun surut dan menjaga posisi kapal.

Umumnya pelabuhan apung ini digunakan untuk kapal yang skalanya kecil seperti feri atau yacht. Terdapat beberapa jenis bahan yang turut digunakan dalam pembuatan pelabuhan apung. Diantaranya 

  • Pelabuhan ponton beton punya keunggulan berupa perawatan yang mudah sepanjang tidak mudah bocor
  • Pelabuhan ponton baja yang punya keunggulan yakni mudah pembuatannya namun memiliki perawatan yang rutin
  • Pelabuhan ponton kayu gelondongan, yang mana bahannya dari kayu gelondongan dengan berat jenis yang lebih ringan dari air sehingga dapat membantu dalam mengapungkan pelabuhan.

*Baca Juga: Sebutan untuk Orang yang Melayani Telekomunikasi di Kapal

Demikian informasi seputar dermaga, mulai dari pengertian beserta fungsinya. Bagi Anda yang ingin memberikan proteksi lebih pada kapal, ada baiknya untuk mengetahui seputar asuransi rangka kapal. Produk Asuransi Astra ini menjamin kerugian atau kerusakan atas kapal laut, baik rangka, mesin, dan peralatannya. Untuk informasi lebih lanjut, silahkan hubungi nomor berikut ini 1 500 112..